indonesiaartnews.or.id – Jeremy Teti, sebelum memasuki dunia hiburan, telah menghabiskan hampir 20 tahun sebagai presenter berita di sebuah stasiun televisi swasta. Dia dikenal dengan gaya bicaranya yang khas, terutama dalam penyebutan huruf ‘R’ yang berlebihan. Seperti yang dia jelaskan dalam wawancara di YouTube Melaney Ricardo, “Gue menyebutkan R enggak satu, Jerrrrrrrrrremy Teti, R nya harus 10, durasi kan habis, habis-habisin durasi.”
” Baca Juga: Situasi Covid-19 di Indonesia Terkini “
Inspirasi dari Didi Petet
Dalam kariernya, Jeremy selalu berusaha menempatkan dirinya sebagai teman bercerita kepada penonton, sebuah teknik yang dia pelajari dari mendiang Didi Petet. Didi Petet menekankan pentingnya memiliki karakter dan keunikan tersendiri dalam setiap penampilan. Menurut Jeremy, “Gue create sendiri dan gue mendapat ilmu itu dari almarhum Didi Petet.”
Tantangan Membawakan Program Berita Malam
Jeremy menghadapi tantangan tersendiri saat membawakan program berita tengah malam, yang menuntutnya untuk membuat sesuatu yang menarik agar penonton tetap tertarik. “Gue siarannya enggak tentu, kadang jam 12.00 (malam) jam 01.00, jam 02, yang nonton gue kuntilanak. Lo harus melakukan sesuatu,” katanya. Gaya khasnya berhasil menarik perhatian banyak penonton malam hari, termasuk mereka yang mengalami insomnia atau baru pulang dari aktivitas malam. Sehingga rating acaranya selalu tinggi.
Pujian dan Dukungan Didi Petet
Didi Petet tidak hanya memberikan ilmu, tetapi juga pujian yang membangun kepercayaan diri Jeremy untuk mencoba dunia hiburan. “Gue selalu disanjung-sanjung sama almarhum Didi Petet, nah gue kan agak-agak jinjit jalannya, ‘wah kalau gitu, kayaknya gue bisa akting,'” kata Jeremy. Dengan dukungan ini, Jeremy mulai menerima berbagai tawaran di dunia hiburan, meninggalkan pekerjaan tetapnya sebagai presenter berita.
Peluang di Dunia Hiburan
Berkat nasihat dari Didi Petet yang mengatakan bahwa kesempatan baik hanya datang sekali dalam hidup. Jeremy memutuskan untuk memanfaatkan setiap peluang yang datang. “Kesempatan itu datang satu kali dalam hidup anda, harus dimanfaatkan, momen itu harus dimanfaatkan,” ujar Jeremy mengingat nasihat Didi Petet. Dengan berbagai pertimbangan dan dorongan tersebut, Jeremy berhasil beralih dari presenter berita menjadi aktor dan presenter di dunia hiburan. Membintangi film-film seperti Comic 8, Insya Allah Sah 2, Si Juki The Movie, dan Target.
” Baca Juga: Prabowo Berambisi Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen “
Penegasan Unik dari Didi Petet
Didi Petet selalu mengingatkan bahwa hanya ada satu Jeremy Teti, dan tidak boleh ada yang menirunya. “Dan gue selalu dijadiin role model, ‘Tidak boleh ada Jeremy Teti yang lain, cukup satu saja,'” ujarnya menirukan perkataan Didi Petet. Berbagai pertimbangan dan dorongan ini yang kemudian membuat Jeremy memutuskan keluar dari pekerjaan tetapnya sebagai karyawan dan mulai berkarir di dunia hiburan.
